PERPUSTAKAAN PUSAT

UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

PERPUSTAKAAN PUSAT

UIN MAULANA MALIK IBRAHIM

 

Pada Kamis, 2 September 2021, Perpustakaan Pusat UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan Springer Nature menyelenggarakan webinar bertajuk “How to get published & the useful tools for reseachers” dengan narasumber Mabel Tang, direktur Springer Nature yang bertugas mengurusi key accounts dan customer engagement untuk kawasan Asia Pasifik. Webinar ini dimoderatori oleh Ari Zuntriana, pustakawan Perpustakaan Pusat, dan dibuka oleh Mufid, Kepala Perpustakaan Pusat. Seminar ini dihadiri hampir 60 peserta yang terdiri dari pengajar, tendik, dan mahasiswa, baik dari dalam maupun luar universitas dan beberapa perwakilan dari Springer Nature di Indonesia.

Mabel membuka presentasinya dengan paparan mengenai sistematika penulisan artikel jurnal ilmiah yang baik. Sebagai mantan editor yang telah bekerja menyunting selama delapan tahun, Mabel menguraikan dengan baik cara ‘mendekati’ bagian per bagian dalam artikel. Lebih lanjut, direktur yang berkedudukan di Hong Kong ini juga memaparkan proses penerbitan ilmiah dalam jurnal eletronik baik model bisnis berlangganan maupun akses terbuka. Selain itu, Mabel juga berbagi tips mengenai cara mengidentifikasi jurnal-jurnal yang kredibel dan bagaimana menulis surat pengantar yang baik kepada penerbit.

Mabel juga mengenalkan beberapa aplikasi yang dapat membantu peneliti dalam proses menerbitkan karya hingga mempromosikannya, yaitu Think, Check, Submit; Springer journal suggester, dan SharedIt. Think, Check, Submit dapat membantu peneliti untuk mengidentifikasi jurnal yang tepercaya dan tepat untuk kebutuhan publikasi. Sedangkan Springer journal suggester merupakan layanan Springer untuk membantu peneliti menemukan jurnal yang tepat untuk menerbitkan karyanya. SharedIt merupakan fitur berbagi akses membaca guna mempromosikan sebuah artikel. Fitur ini dikembangkan oleh Springer untuk mendorong penulis mempromosikan artikelnya melalui media sosial. Pada kesempatan ini, Mabel juga mewanti-wanti para penulis untuk tidak sekadar mempertimbangkan impact factor dari jurnal yang akan dituju, tapi juga berfokus pada dampak artikel penelitian yang dilakukan.

Paparan oleh Mabel kemudian disusul dengan demo platform oleh Handoko Bagaskara, manajer lisensi dari Springer Nature Indonesia. Kegiatan juga dimeriahkan dengan kuis yang terbuka diikuti oleh seluruh peserta. (AZ)

[/kc_column_text][/kc_column][/kc_row]

Share.

Comments are closed.